Pesan penting dari Tuhan part 4
24 September 2010 Ibrani 6: 4-6:
Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus, 5 dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang, 6 namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum.
Setelah membaca Ibrani 6:4-6, saya menyadari bahwa tidak mungkin untuk menerima karunia mendengar suara TUHAN ketika saya menulis suratNYA dan kemudian berbalik dan menjadi tidak taat dengan menolak untuk memberitakannya bagi orang lain untuk dibaca– di mana ini adalah hal yang secara khusus telah TUHAN perintahkan untuk saya lakukan¬– kemudian dapat melanjutkan hubungan dekat denganNYA bila saya tidak taat... terutama karena karunia ini diberikan kepada saya untuk mendukung pekerjaan akhir zamanNYA. Jadi untuk menjaga hubungan saya yang berkelanjutan dengan TUHAN– saya harus taat DAN MEMPOSTING SURAT-SURAT YANG DIA BERIKAN PADA SAYA UNTUK SEMUA UNTUK DIBACA– Carilah Allah selama IA berkenan ditemui. HambaNYA, Susan.
Surat 17– 21 September 2010
Tuliskanlah.
AKU ingin engkau menuliskan hal-hal ini. Waktu itu singkat, sayangKU. Semua akan segera tahu betapa waktu itu sangat dekat. AKU akan memberimu arahan. Kau akan tahu apa yang KUtuntut darimu. Semua akan terjadi segera. Semuanya sedang dikerjakan. AKU telah sabar terhadap umatKU, tetapi waktunya telah datang untuk segera melaksanakan keberangkatan kita. Dunia akan menyadari seberapa cepat itu sedang datang.
Banyak hal akan berubah bagi mereka yang tertinggal. Ini akan menjadi mimpi terburuk mereka. AKU sedih bagi mereka yang akan tertinggal, tetapi ini adalah pilihan mereka, bukan pilihanKU. PilihanKU bagi mereka adalah untuk datang bersamaKU, tetapi mereka memiliki kehendak bebas untuk datang atau tinggal. Mereka diundang, tapi AKU tidak akan memaksa mereka. Pilihannya terletak di tangan mereka. Mengapa memilih kematian? Ini pertanyaanKU. ROHKU memanggil mereka. AKU tidak dapat melakukan ini untuk mereka– mereka harus memilih. AKU dapat menunggu dengan panjang sabar, AKU dapat mengajak, AKU dapat memohon, AKU dapat menguatkan hati, AKU dapat membuktikan kedudukanKU– tetapi AKU tidak akan memaksa. Tidak ada yang dipaksa. Mereka harus memutuskan.
Semuanya siap. Penungguan telah usai. Jamnya usai. Pintunya akan menutup. Banyak yang akan tertinggal. AKU adalah Allah yang sabar– AKU telah sabar terhadap anak-anakKU. AKU akan kehilangan banyak untuk musuh. Itu akan terjadi. HatiKU hancur bagi mereka, tetapi ini adalah pilihan mereka.
Mereka memiliki sebuah kesempatan untuk memilih. Semua tahu ada Allah dalam hati mereka. Mereka mengetahui ini, tetapi mereka memilih untuk berpaling. Mereka mengejar ilah-ilah lain. Ini bukanlah jalanKU. AKU menawarkan lebih daripada berhala-berhala kayu. AKUlah Allah Yang Maha Kuasa, Pencipta alam semesta. AKU memberi kasih karunia dengan kesabaranKU terhadap manusia. AKU memilih untuk memberi kasih karunia. AKUlah Allah yang pengasih. AKU tidak akan membuang barangsiapa yang datang kepadaKU.
Tolong tanggapi permohonanKU. AKUlah BAPAmu. AKU mencintaimu dengan cinta abadi. Inilah tawaran terakhirKU. AKU tidak dapat menunggu selamanya. Ada kesempatan untuk memilih hidup– jangan menunda. Musuh itu serakah. Ia ingin membawa banyak bersamanya. Dia datang untuk membunuh dan membinasakan. Kau dapat berpaling darinya dan datang kepadaKU. Datanglah dan amanlah. AKU akan merawatmu selamanya. Apa yang harus KUlakukan untuk membangunkanmu? Waktu ini singkat. Kau harus bangun untuk kebenaran. AKU hanya akan menunggu begitu lama, kemudian AKU harus pergi dengan mereka yang akan datang bersamaKU dan meninggalkan sisanya.
Janganlah menunda pengambilan keputusanmu. AKU menunggu, tetapi dengan segera AKU tidak dapat. Dunia ini sedang hancur– itu sedang sekarat. Ia mengerang dan merana dalam dosa dan kegelapan. Dengan segera itu akan dimusnahkan oleh kejahatan. Kejahatan akan berkeliaran di bumi dengan bebas tak kunjung reda– tanpa pengawasan. PengantinKU akan dipindahkan dan kejahatan akan memusnahkan dunia.
AKU adalah Allah yang pengasih yang menunggu dengan sabar, menunggu dengan tenang. AKU sedang mengirimkan peringatan-peringatan, tetapi kau tidak mengindahkan mereka. Apa yang kau suruh harus KUlakukan untuk menarikmu mendekat?
Tuliskanlah.
AKU rindu untuk menarikmu mendekat, tetapi kau menolak. Berapa lama AKU harus menunggu? AKU tidak dapat menunggumu selamanya. Segera, dengan sangat segera ini akan berakhir: kesabaranKU, penantianKU. AKU akan bergerak untuk mengambil sang mempelai wanita. Kau sedang mendengar permohonan-permohonanKU, peringatan-peringatanKU. Tolong terima ini dengan serius. Banyak yang akan menyesal. AKU sedih untuk yang terhilang. Hal ini menghancurkan ketika mereka melihat akibat dari pilihan mereka: keterpisahan yang kekal dari Allah yang penuh kasih sebagai ganti untuk malapetaka yang kekal. Buatlah sebuah pilihan. Pilihah dengan bijak– pilihlah keselamatan atau memilih bencana, kematian, kehancuran.
Beberapa informasi tentang mencari dan menemukan ALLAH:
Sebuah situs web yang sangat membantu menguatkan hati untuk mencari ALLAH:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.